Sabtu, 17 November 2012

DOS Commands Part-01


Pengenalan Peralatan Dasar Komputer (PPDK) BAB-3 

Introduction 

Saat komputer baru diaktifkan, komputer langsung melakukan pengecekan baik atau tidaknya memori jenis RAM yang terpasang di dalamnya. Pada bagian kiri atas layar monitor akan muncul angka-angka yang terus bertambah hingga mencapai angka maksimum. Angka maksimum inilah yang menunjukkan besarnya memori RAM. Apabila proses pengecekan RAM telah selesai, maka komputer akan membaca program sistem operasinya. Proses inilah yang sering disebut Booting

Cara proses booting ada 2 jenis yaitu :
1.      Cold Boot
Dilakukan dengan menekan tombol reset pada casing CPU saat komputer hidup.
2.      Warm Boot
Dilakukan dengan menekan tombol Alt-Ctrl-Del pada keyboard saat komputer hidup.

Setelah proses booting berhasil, maka tampilan yang muncul :
Microsoft(R) MS-DOS(R) Version 6.22
                     (C)Copyright Microsoft Corp 1981-1993
A:\>_
Tanda A:\> disebut prompt, tanda kedap-kedip di sebelah kanan disebut cursor.

Jika proses booting tidak berhasil, maka tampilan yang muncul :
Non-System disk or disk error
Replace and strike any key when ready...

Hal ini disebabkan system DOS tidak ada pada media booting disk (disk drive / harddisk). File system DOS yang harus ada adalah :
1.       IO.SYS
2.       MSDOS.SYS
3.       COMMAND.COM

Mengetikkan perintah pada “Command Prompt “ dapat diketikkan dengan huruf besar atau kecil, respon yang dihasilkan sama saja. Ketikan yang dapat dianggap perintah hanyalah “kata-kata” command dari DOS, selain itu akan dibalas oleh komputer dengan perintah :
Bad command or file name

Bila “kata-kata” yang diketikan pada “Command Prompt “ termasuk dalam daftar perintah(instruksi) DOS, maka akan dilaksanakan oleh komputer sesuai dengan fungsinya. Misalnya :
VER [Enter]
Beberapa detik kemudian akan muncul tulisan (respon) yaitu :
MS-DOS Version  6.22 

Proses Start Computer

START ->       BIOS  ->           Operating System (OS) 
          (Hardware Configuration)                   |
IO.SYS
 |
MSDOS.SYS
|
CONFIG.SYS
(Software Configuration)
Optional
 |
COMMAND.COM
 |
AUTOEXEC.BAT
Optional
|
DOS PROMPT 

Satuan Data

Files
Adalah satuan primer dalam penyimpanan informasi pada komputer. sebagai contoh jika kita bekerja dengan word-processor untuk menulis surat, maka surat tersebut tersimpan dalam suatu file. Setiap file memiliki nama, umumnya juga memilliki tanda-tanda mengenai jenis informasi, tanggal, jam yang dapat dipakai untuk mengetahui isi di dalamnya. File-file yang terdapat pada komputer banyak sekali, namun tidak semua bisa dibuat sendiri. Ada kalanya diperoleh program aplikasi tertentu.

Directory
Merupakan tempat/ruang tertentu yang penggunaannya untuk mengelompokan file-file yang sejenis pada media penyimpanan, agar pengelolahan file-file tersebut lebih mudah, rapi dan terorganisir.Directory utama sering disebut dengan root directory. Dari root directory tersebut dapat dibentuk suatu sub directory dan masing-masing sub directory tersebut masih dapat dibentuk sub directory lagi.
Suatu directory yang sedang ditempati atau yang sedang aktif, dimana operasi yang akan dilakukan akan di jalankan dari directory tersebut disebut Current Directory
Misal :
C:\DOS>_
Current directory adalah DOS, jika pada sistem standard, directory ini berisi file-file yang berhubungan dengan DOS.
v        
Drive
Merupakan penamaan suatu media disk dengan suatu karakter berupa huruf yang dimulai dari huruf A sampai huruf Z. Untuk disk drive penamaannya hanya huruf A dan B. Sedangkan untuk media hard disk drive penamaan mulai dari huruf C sampai maksimal huruf Z.

Default Drive
Merupakan suatu istilah dari drive yang mana sedang aktif saat itu. Drive yang aktif tersebut ditandai dengan munculnya prompt dari sistem yang berupa indeks drive dan karakter > serta sebuah cursor (garis bawah yang berkedip) yang berguna sebagi petunjuk lokasi operasi.
           A:\> _              Atau               
           C:\>_
Tujuan dari default drive yaitu untuk mempermudah proses yang berhubungan dengan drive tersebut yang mana dapat dilakukan secara langsung tanpa memerlukan petunjuk lokasi drive.
Tanda default drive dapat diubah dengan perintah prompt, misalnya tanda prompt tidak sama seperti diatas maka dapat dilakukan perintah prompt sebagai berikut :
          PROMPT $P$G [Enter]

Jenis Instruksi DOS :

Terdapat beberapa jenis instruksi DOS yaitu :
  1. Instruksi Internal 
Berguna untuk memberikan perintah kepada DOS untuk melakukan sesuatu yang langsung dapat dikenal/diproses oleh sistem
  • 2.      Instruksi Eksternal
Berguna untuk memberikan perintah kepada DOS untuk melakukan sesuatu yang tidak dapat dikenal/diproses oleh sistem secara langsung tetapi memerlukan utility(file) lainnya sebagai pembantu.
  • 3.      Instruksi Filter
Berguna untuk menyaring suatu masukan (input) agar menghasilkan informasi (output) yang sesuai dengan keinginan.
  • 4.      Instruksi Proses Batch
Berguna untuk memberikan perintah kepada DOS untuk proses yang berurutan dalam satu instruksi.
  • 5.      Instruksi Konfigurasi Sistem
Berguna untuk mengatur konfigurasi hardware dan/atau software
 
 

0 comments:

Posting Komentar